EUFEMISME DALAM PIDATO SOEKARNO PADA HARI KEMERDEKAAN BANGSA INDONESIA

Authors

  • Andri Azaky Universitas Riau
  • Okta Hari Mulya Universitas Riau
  • Hermandra Hermandra Universitas Riau

DOI:

https://doi.org/10.36277/basataka.v7i2.516

Keywords:

Eufemisme, Linguistik, Pidato

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk, makna, dan fungsi eufemisme dalam pidato Soekarno pada hari kemerdekaan Indonesia, serta bagaimana eufemisme tersebut memberikan kekuatan dalam menggerakkan masyarakat. Menggunakan metode deskriptif kualitatif, penelitian ini memfokuskan pada teks pidato yang diakses dari berita terbitan Direktorat Sekolah Menengah Pertama Kemdikbud pada 20 Mei 2024. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi teks dengan membaca dan mengidentifikasi frasa eufemisme dalam pidato. Data dianalisis menggunakan teknik analisis tematik untuk mengelompokkan dan menginterpretasikan temuan. Hasil penelitian menunjukkan adanya lima eufemisme yang tercakup dalam empat bentuk eufemisme: ekspresi figuratif, metafora, sirkumlokusi, dan kliping. Fungsi eufemisme yang ditemukan meliputi eufemisme perlindungan, eufemisme penyemangat, eufemisme provokasi, dan eufemisme kecurangan. Eufemisme dalam pidato Soekarno berhasil menyampaikan pesan dengan cara yang halus dan sopan, menjaga perasaan audiens, serta memberikan semangat dan motivasi dalam perjuangan kemerdekaan. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam memahami penggunaan bahasa yang efektif dalam pidato publik serta pentingnya eufemisme dalam komunikasi yang sensitif dan persuasif.

References

Ananda, D., & Abdurahman, A. (2024). Tindak Tutur Ekspresif Dalam Novel Penyalin Cahaya Karya Lucia Priandarini Dan Implikasinya Dalam Pembelajaran Teks Novel. Jurnal Basataka (JBT), 7(1), 1-12.

Aulia, A., & Abdurahman, A. (2024). Tindak Tutur Direktif Guru Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Sma Negeri 1 Matur Kabupaten Agam. Jurnal Basataka (JBT), 7(1), 13-22.

Barus, J. (2022). Types of Euphemism in Anies Baswedan’s Speech. ITQAN: Jurnal Ilmu-ilmu Kependidikan, 13(2), 2614–4654.

Budiharto, W., & Abbas, B. S. (2023). Panduan Riset dan Publikasi Penelitian bagi Akademisi. CV ANDI OFFSET.

Fauzi, A., & Sabardila, A. (2023). Retorika Politik Dalam Pidato Presiden 16 Agustus 2023: Sebuah Tinjauan Analisis Wacana. Jurnal Basataka (JBT), 6(2), 414-428.

Fitriana, M. M., Fatmasari, D., Munadziroh, A. H., Trias, E. S. S. A., Utomo, A. P. Y., & Fathurohman, I. (2023). Analisis Kalimat Efektif dalam Teks Pidato pada Buku Bahasa Indonesia Kelas VIII Kurikulum Merdeka. Jurnal Kajian Penelitian Pendidikan dan Kebudayaan, 1(3), 97–110.

Nurjanah, E. (2023). Kajian Semantik Penamaan Makanan Khas di D.I. Yogyakarta. Narasi: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pengajarannya, 1(1), 1–11.

Oktaviani, A., Retnosari, I. E., & Pramujiono, A. (2024). Eufemisme Tuturan Calon Presiden 2024 Masa Pemilu pada Youtube Kompas TV. Jurnal Lingue: Bahasa, Budaya dan Sastra, 6(2), 178–189.

Prasetya, K. H., Subakti, H., & Musdolifah, A. (2022). Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa Peserta Didik terhadap Guru Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(1), 1019-1027.

Prasetya, K. H., Subakti, H., & Septika, H. D. (2020). Pemertahanan Bahasa Dayak Kenyah di Kota Samarinda. Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 3(3), 295-304.

Purnamasari, D., Pratiwi, M. R., & Rosalia, N. (2018). Pengembangan Public Speaking bagi Pengurus OSIS di SMPN 30 Semarang. ABDIMASKU, 1(2), 63–66.

Putri, S. F. R., Anggraini, L. W., & Utomo, A. P. Y. (2022). Tindak Tutur Ilokusi Video Ridwan Remin Sindir Gedung DPR Cocok untuk Kos-Kosan. Prawara: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 3(1), 2746–7139.

Ramadhani, A. L., Wati, C. E. I., Husniah, F., & Cahyaningtyas, I. (2024). Bentuk-Bentuk Deviasi Dalam Kumpulan Puisi Sebilah Narasi Di Sebalik Puisi Karya Iffah Nh. Kajian Stilistika. Jurnal Basataka (JBT), 7(1), 224-235.

Rosyada, A., Fitroh, A., Hidayah, E., Kusumaningrum, N. L., Ramadhan, S. D., Utomo, A. P. Y., & Kesuma, R. G. (2024). Analisis Tindak Tutur Ilokusi Pada Video Pembelajaran Pidato Bahasa Indonesia Dalam Kanal Youtube “Literasi Untuk Indonesia.” Morfologi: Jurnal Ilmu Pendidikan, Bahasa, Sastra dan Budaya, 2(2), 45–63.

Rubby, T. (2008). Eufemisme pada Harian Seputar Indonesia. Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara, 4(1), 55–63.

Saoqillah, A., Fitriya, W., & Azzahra, S. (2023). Pelatihan Public Speaking Sebagai Bagian Dari Pemberdayaan Softskill Siswa Man 2 Bogor. Transformasi: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 3(2), 77–85.

Septiana, M. H. E., Susrawan, I. N. A., & Sukanadi, N. L. (2020). Analisis Tidak Tutur Lokusi, Ilokusi, Perlokusi pada Dialog Film 5cm Karya Rizal Mantovani (Sebuah Tinjauan Pragmatik). JIPBSI: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(1), 98–105.

Septika, H. D., & Prasetya, K. H. (2020). Local Wisdom Folklore for Literary Learning in Elementary School. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 5(1), 13-24.

Syahwardi, S. F., Zahra, F. R., Nadofah, N., & Juansah, D. E. (2023). Eufemisme Dalam Novel Iyan Bukan Anak Tengah Karya Armaraher. Jurnal Basataka (JBT), 6(2), 329-336.

Wahyuniar, Mudatsir, Ramli, R. B., & Puspita, L. E. (2023). Pelatihan Public Speaking Melalui Pidato Persuasif Siswa Kelas IX Di SMP Negeri 3 Merauke. Jurnal Transformasi Pendidikan Indonesia, 1(1), 57–61.

Winarta, I. B. G. N., Tustiawati, I. A. M., & Sudarmini, N. K. A. (2021). Bentuk dan Makna Eufemisme dalam Pidato Presiden Joko Widodo. Prosiding Seminar Nasional Linguistik Dan Sastra (Semnalisa).

Yahelissa, H., & Sabban, M. M. (2024). Analisis Semiotika Ferdinand De Saussure Pada Prosesi Penyusunan Kuba Ulun Di Kepulauan Kei Maluku Tenggara. Jurnal Basataka (JBT), 7(1), 125-130.

Yuliyanto, A., & Abrian, R. (2023). Eufemisme dalam Pidato Presiden Joko Widodo Tentang New Normal. JURNAL PENA INDONESIA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 9(1), 1–18.

Downloads

Published

2024-12-30

How to Cite

Azaky, A. ., Mulya, O. H. ., & Hermandra, H. (2024). EUFEMISME DALAM PIDATO SOEKARNO PADA HARI KEMERDEKAAN BANGSA INDONESIA. Jurnal Basataka (JBT), 7(2), 688–698. https://doi.org/10.36277/basataka.v7i2.516