ANALISIS GANGGUAN BERBAHASA PADA PENYANDANG TUNARUNGU

Authors

  • Subihah Subihah Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Odien Rosidin Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Dase Erwin Juansah Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

DOI:

https://doi.org/10.36277/basataka.v7i1.425

Keywords:

Gangguan Berbahasa, Tunarungu, Fonologis

Abstract

Penelitian ini berfokus pada gangguan berbahasa dalam kemampuan produksi fonologis, yaitu bunyi vokal dan konsonan dalam bahasa Indonesia pada penyandang tunarungu. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Data penelitian ini berupa tuturan yang dihasilkan penyandang tunarungu dalam berkomunikasi secara verbal. Sumber data penelitian ini adalah seorang konten kreator di media sosial Instagram berinisial JN yang merupakan penyandang tunarungu berumur 31 tahun. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik simak dan catat. Adapun teknik analisis data dalam penelitian ini adalah teknik perluasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan produksi fonologis pada JN dalam menghasilkan bunyi vokal dan bunyi konsonan sudah mendekati sempurna. Berdasarkan hasil analisis hanya beberapa bunyi vokal dan konsonan saja dalam pelafalan mengalami penyimpangan bunyi yang bersifat penyisipan, penghilangan dan penggantian. Kondisi tersebut dikarenakan persepsi bunyi yang ditangkap oleh teman tuli pada masa pemerolehan bahasa berbeda dengan teman dengar.

References

Anggraeni, Tirtayani, & Sujana. (2019). Pengaruh Stimulasi Wicara dalam Pembelajaran Terhadap Kemampuan Berbahasa Anak Tunarungu Usia Dini di TK Tunarungu Sushrusa. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 131-139.

Bintoro, T. (2010). Kemampuan Komunikasi Anak Tunarungu. Perspektif Ilmu Pendidikan, Vol 22, 11-40.

Dwiastuti, V. (2020). Gangguan Berbahasa pada Tokoh Angel dalam Film Ayah Mengapa Aku Berbeda? Jurnal Caraka, 50-64.

Haliza, Kuntarto, & Kusmana. (2020). Pemerolehan Bahasa Anak Berkebutuhan Khusus (Tunarungu) dalam Memahami Bahasa. Jurna Metabasa, 2(10), 2714-6278.

Mardiana, & Pujiati. (2018). Gangguan Berbicara pada Penyandang Tunarungu di Cinere Depok . Jurnal Dieksis, 134-148.

Noviaturrahmah, F. (2018). Problematika Anak Tunarungu dan Cara Mengatasinya. Jurnal Quality , 1-15.

Rahmi, U., Agustina, & Gani, E. (2020). Pemerolehan Bahasa Anak Tunarungu Sekaligus Tunawicara pada Usia 6 Tahun (Studi Kasus Rosmawati). Jurnal Lingua, Vol 2, 155-160.

Rosidah, & Febriani. (2021). Gangguan Fonologi pada Anak Tunarungu di SLB Bhayangkari 2 Gresik . Jurnal Artikulasi, Vol 1 (2) , 28-42.

Sapitri, d. (2023). Analisis Gangguan Berbicara pada Penyandang Tunarungu. Jurnal Innovative, 6454-6463.

Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan secara Linguis. Yogyakarta : Sanata Dharma University Press.

Widagda, Suhaedi, Adesfar, Wahyudin, & Vahlevi. (2020). Alat Bantu Dengar Sebagai Media Penunjang Pembelajaran Komunikasi Bicara pada Siswa-Siswi Tunarungu di SLB Negeri Balikpapan dan SLB Tunas Bangsa Balikpapan. Jurnal Universitas Mercu Buana Yogyakarta, 163-174.

Downloads

Published

2024-06-30

How to Cite

Subihah, S., Rosidin, O. ., & Juansah, D. E. (2024). ANALISIS GANGGUAN BERBAHASA PADA PENYANDANG TUNARUNGU. Jurnal Basataka (JBT), 7(1), 181–187. https://doi.org/10.36277/basataka.v7i1.425

Issue

Section

Articles